Fakta Gunung Di Arab Saudi MenghijauFakta Gunung Di Arab Saudi Menghijau

harianredaksi.online – Area pegunungan di Mekah, Arab Saudi menghijau. Biasanya, kawasan ini kering dan gersang. Akan tetapi kali ini, pemandangannya menjadi lain tidak seperti biasanya. Kabar ini cepat tersebar di internet dan menjadi perbincangan publik di media sosial.

Terlihat semak-semak berwarna hijau bergoyang terkena hembusan angin, dengan hewan-hewan liar tampak berjalan di area lembah.

Dikabarkan pemandangan ini tertangkap kamera satelit Terra yang dirilis Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA), seperti dilaporkan Arabia Weather, Minggu, 7 Januari 2023 waktu setempat.

Berikut adalah beberapa fakta mengapa pegunungan Arab Saudi menjadi menghijau:

Penyebab Arab Saudi Menghijau

Dilansir dari blog lokal Saudi, Haramain Sharifain, Senin 9 Januari 2023, sebab menghijaunya pegunungan Mekah ini adalah curah hujan yang tinggi akibat adanya upper depression atau depresi lapisan atas pada sudut yang tidak biasa di daratan Mesir, dan kemudian ke bagian utara. Depresi merupakan sistem tekanan rendah yang terjadi ketika cuaca didominasi kondisi tidak stabil. Hal itu disampaikan Arabia Weather.

Hujan Ekstrem

Dikarenakan hujan ekstrem yang melanda Arab Saudi turut membuat kawasan Saudi ini menghijau. Hujan kali ini cukup luar biasa. Waktu-waktu ini adalah waktu dengan curah hujan tertinggi sejak Desember 2022.

Media Lokal Saudi, Gazette dalam laporannya mengutip juru bicara Pusat Meteorologi Nasional. Hussain Al-Qahtani, yang menyebut sebagian besar wilayah Saudi akan dilanda petir mulai Minggu, 8 Januari hingga selasa 10 Januari.

Disebutkan Al-Qahtani bahwa hujan akan mengguyur dengan intensitas sedang hingga lebat di kota Mekah, Madinah, perbatasan utara SAudi, Al-Jouf, Tabuk, Hail, Al-Qassim, Al-Sharqiya, Al-Baha dan ibu kota Riyadh.

Laporan Pusat Meteorologi Nasional juga menyebut bahwa hujan yang mengguyur bisa disertai hujan es, debut aktif, kurangnya jarak pandang horizontal dan hujan lebat.

Secara terpisah, laporan situs Haramain Sharifain menyebut bahwa kota dua Masjid Suci, yakni Mekah dan Madinah. Biasanya diguyur hujan selama 2-3 hari dalam setahun, untuk tahun ini diguyur hujan terus-menerus nyaris setiap hari sepanjang pekan lalu.

Baca Juga : Al-Nassr Daftarkan Ronaldo, Akhiri Kontrak Vincent Aboubakar!

Arab Saudi Menghijau Dihubungkan Dengan Kiamat

The Islamic Information melaporkan bahwa fenomena langka di Saudi itu membuat geger netizen yang mengaku takut dengan pemandangan hijau di pegunungan Mekah itu.

Beberapa orang mengaitkannya dengan ramalan hari kiamat, seperti diprediksi Nabi Muhammad SAW ribuan tahun yang lalu.

Akan Kembali Gersang

Menurut Haramain Sharifain, pemandangan hijau di Saudi itu diperkirakan akan kembali gersang dan tandus setelah musim penghujan mereda. Saudi yang terletak di kawasan Timur Tengah memiliki iklim gurun yang gersang, dengan biasanya hujan mengguyur ‘hanya’ selama 2-3 hari setiap tahunnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *